- Patin Kuah Kuning
- Pepes Patin Kemangi
- Pindang Patin
- Patin Asam Pedas
- Nugget Ikan Patin
- Nila Goreng Bumbu Jahe
- Nila Bakar Saus Kacang
- Nila Goreng Tepung
- Nila Bakar Dabu-Dabu
- Nila Goreng Terbang
- Gurame Asam Manis
- Gurame Bakar Jahe
- Sup Ikan Gurame
- Gurame Saus Bangkok
- Bakso Gurame Kuah Asam
- Pepes Ikan Mas
- Acar Ikan Mas
- Ikan Mas Bumbu Cobek
- Ikan Cuka
- Ikan Mas Bumbu Rujak
Cari Review Buku
Rabu, 28 Juli 2021
Buku Resep Spesial Iwak Kali Variasi Masakan Ikan Air Tawar - Mari Masak Ikan
Minggu, 25 Juli 2021
Buku Resep 180 Recipes Complete Menus of Indonesian Kitchens - Menu-Menu Tradisional Indonesia Berbahasa Inggris
Buku resep ini lengkap banget. Ada 180 menu masakan tradisional Indonesia. Bukunya bagus, tebal, hard cover, dan sudah pasti berwarna dengan kertas majalah glossy yang tebal. Nah satu lagi keistimewaan buku ini adalah, semua resep ditulis dalam bahasa Inggris. Nah untuk teman-teman yang penasaran ada resep apa saja di buku resep ini, kami akan memberikan daftar resepnya di bawah ini yah.
PORRIDGE, RICE & NOODLE DISHES (Bubur, nasi dan mie)
- Chicken Porridge ala Sukabumi (Bubur Ayam Sukabumi)
- Manadonese Rice Porridge (Bubur Tinutuan)
- Mengguh Rice Porridge (Bubur Mengguh)
- Rice Flour Porridge with Shrimp Chili Sauce (Bubur Manggul)
- Gresik Style Rice Set (Nasi Krawu Gresik)
- Pati Style Rice Set (Nasi Gandul Pati)
- Spiced Coconut Milk Rice (Nasi Ulam)
- Rice Set with Vegetable Salad (Nasi Pecel Kawi Khas Malang)
- Turmeric Rice (Nasi Kuning)
- Rice Set with Toasted Coconut (Nasi Megono)
- Javanese Fried Noodle (Mie Goreng Jawa)
- Javanese Fried Rice (Nasi Goreng Jawa)
- Rice and Fermented Soybean Tailing Cake (Nasi Tugtug Oncom)
- Grilled Rice in Banana Leaf (Nasi Pepes Bakar)
- Shrimp Noodle in Coconut Milk (Mi Celor Palembang)
- Chicken Noodle Soup (Mi Kocok Bandung)
- Meat Scraps and Shrimp Noodle (Mi Jambi)
- Spiced Noodle Soup (Mi Aceh)
- Puff Tofu Noodle Soup (Mi Toprak)
- Chicken Noodle Soup (Cwi Mie Malang)
- Rice Cake with Shrimp & Vegetables in Coconut Milk (Lontong Sayur Betawi)
- Rice Cake with Ox Feet Soup (Lontong Kikil)
- Beef Soup with Pucung Nut (Rawon)
- Oxtail ala East Java (Sop Buntut Komplit)
- Richly Spiced Chicken Soup (Soto Banjar)
- Beef Soup in Coconut Milk (Soto Aceh)
- Tofu Salad (Tahu Campur)
- Chicken Curry Soup (Sup Kari Ayam)
- Shrimp Soup (Sup Udang)
- Fish Sour Soup (Sup Kuah Asam)
- Green Mussle Soup (Sup Kerang Hijau)
- Red Chicken Soup (Sup Merah)
- Chicken Soup ala Madura (Soto Ayam)
- Chicken Soup ala Surabaya (Soto Ayam Ambengan)
- Beef Clear Soup with Radish (Soto Bandung)
- Savoury Chicken Soup Lamongan Style (Soto Lamongan)
- Chicken Clear Soup ala Kudus (Soto Kudus)
- Beef Soup ala Padang (Soto Padang)
- Beef Sour Soup ala Jakarta (Soto Tangkar)
- Beef Soup in Coconut Milk ala Jakarta (Soto Betawi)
- Vegetable Soup in Coconut Milk (Sayur Godog Betawi)
- Spicy and Sour Vegetable Soup (Garang Asem Pekalongan)
- Vegetable and Soybean Cake Soup in Coconut Milk (Sayur Santan Ganemo)
- Cassava Leaves Soup with Grated Coconut (Oblok-Oblok Daun Singkong)
- Vegetable Salad with Spicy Coconut (Serombotan)
- Vegetable Salad with Seasoned Grated Coconut (Gudangan)
- Vegetable Salad ala Padang (Gado-Gado Padang)
- Jakarta Style Vegetable Salad (Gado-Gado Jakarta)
- Vegetable Soup with Torch Ginger Flower (Sayur Godog Bumbu Kecombrang)
- Cassava Leaf Coconut Milk Soup (Gulai Daun Singkong)
- Salted Fish Wrapped in Yam Leaf (Buntil)
- Savoury Beef (Malbi)
- Beef Salad Javanese Style (Selat Solo)
- Spicy Beef Jerky (Dendeng Balado)
- Jackfruit Vegetable (Gudeg Jogya)
- Beef Stew Jakarta Style (Semur Daging)
- Mutton Curry (Gulai Padang)
- Spicy Beef Stew (Rendang)
- Spicy Chicken in Coconut Milk (Kalio Ayam)
- Beef Jerky with Toasted Coconut (Dendeng Ragi)
- Chicken Simmered in Coconut Milk (Ayam Pop)
- Tomato Chili Sauce (Sambal Tomat)
- Grilled Chicken with Peanut Dressing (Ayam Panggang Bumbu Pecel)
- Fried Chicken with Tomato Chili Sauce (Ayam Kalasan)
- Tomato Chili Sauce (Sambal Tomat)
- Fried Chicken with Galangal Crumbs (Ayam Goreng Bandung)
- Grilled Chicken in Shrimp Paste Sauce (Pelecing Ayam)
- Fried Chicken with Hoary Basil (Ayam Bumbu Kemangi)
- Sauted Chicken with Pineapple (Ayam Masak Nanas)
- Chicken Stewed in Coconut Milk (Opor Ayam Pekalongan)
- Grilled Chicken in Hot Sauce (Ayam Rica-Rica)
- Frief Chicken with Green Chili (Ayam Bumbu Cabai Hijau)
- Spicy Grilled Chicken (Ayam Taliwang)
- Shrimp Curry (Gulai Blacan)
- Red Snapper Head Curry (Gulai Kepala Ikan Kakap Merah)
- Stewed Chicken (Ayam Semur Jawa)
- Lung Jerky with Green Chili (Dendeng Paru Cabai Hijau)
- Milkfish Braised in Balinese Seasonings (Bandeng Masak Bali)
- Grilled Fish Manadonese Style (Ikan Bakar Manado)
- Sour Chili Sauce (Dabu-Dabu Lilang)
- Fried Gourami Bandung Style (Gurami Goreng Khas Bandung)
- Smoked Swordfish in Coconut Milk Soup (Mangut Pe)
- Mackarel Tuna in Spicy and Sour Sauce (Gulai Ikan Tongkol)
- Fish in Green Pepper Seasonings (Ikan Lado Mudo)
- Sour and Savoury Milkfish Soup (Ikan Pindang Serani)
- Grilled Fish in Coconut Milk (Palai Ikan)
- Grilled Pomfret with Mango Chili Sauce (Bawal Bakar Sambal Mangga)
- Fish Braised in Turmeric Sauce (Pesmol Khas Betawi)
- Shrimp in Spicy Sauce (Sambal Goreng Udang)
- Ox Feet Satay (Sate Kikil)
- Minced Beef Satay ( Sate Pentul)
- Beef Satay (Sate Komoh)
- Chicken Satay in Coconut Milk (Sate Blora)
- Chicken Intestine Satay (Sate Usus)
- Savoury Chicken Satay (Sate Rembang)
- Minced Chicken Satay on Lemongrass Stalks (Sate Lilit)
- Fresh Chili and Shallot Relish (Sambal Matah)
- Sweet Beef Satay (Sate Maranggi)
- Beef Satay with Dessicated Coconut (Sate Serundeng)
- Steamed Anchovy in Banana Leaf (Pepes Teri Nasi)
- Fresh Prawn Steamed in Banana Leaf (Palai Udang Segar)
- Steamed Tofu and Salted Fish in Banana Leaf (Pepes Tahu Telur Asin)
- Sutchi Catfish in Banana Leaf (Pepes Ikan Patin)
- Steamed Carp in Banana Leaf West Java (Pais Lauk Mas)
- Shrimp and Soybean Tailing in Banana Leaf (Pepesan Udang dengan Oncom)
- Spanish Mackerel in Banana Leaf (Pepes Ikan Tenggiri)
- Leaf-Wrapped Salt Fermented Fish and Unripe Manggo (Botok Peda Mangga Muda)
- Leaf-Wrapped Chicken in Coconut Milk Seasonings (Botok Ayam)
- Leaf-Wrapped Salt Fermented Fish (Botok Peda)
- Leaf-Wrapped Cassava Leaves (Botok Daun Singkong)
- Soybean Paste Chili Sauce (Sambal Tong San)
- Shallot Chili Sauce (Sambal Gami)
- Cooked Chili Sauce (Sambal Bajak)
- Plum Mango Chili Sauce (Sambal Gandaria)
- Soybean Cake Chili Sauce (Sambal Tempe)
- Tree Sorrel Chili Sauce (Sambal Lado Balimbiang)
- Manggo Chili Sauce (Sambal Mangga Muda)
- Green Chili Sauce (Sambal Lado Hijau)
- Stuffed Tofu (Tahu Berontak)
- Fried Soybean Cake ala Purwokerto (Tempe Mendoan)
- Soybean Balls (Mendol Tempe)
- Ox Snout Salad with Shrimp Sauce (Rujak Cingur)
- Puff Tofu - Semarang (Tahu Pong)
- Tofu Fritter (Tahu Gimbal)
- Eggs in Coconut Milk Sauce (Pecel Telur)
- Shrimp Fritter Salad (He Ci)
- Tegal Style Omelette (Telur Dadar Khas Tegal)
- Egg with Fish Paste Sauce (Telur Bumbon Petis)
- Bali Style Eggs (Telur Masak Bali)
- Eggs with Hot Fish Paste Sauce (Telur Petis Lading)
- Spicy Eggs (Telur Balado)
- Stir Fried Tempe and Shrimps (Tempe Kering Udang)
- Soybean Tailing Stir Fry (Oseng-Oseng Oncom)
- Vegetable and Fruit Salad (Rujak Penganten)
- Vegetable Salad with Noodle (Rujak Mi)
- Sliced Fruit Salad (Rujak Iris Manis)
- Shaved Fruit Salad (Rujak Gobet)
- Bangka Style Salad (Selada Bangka)
- Dried Squid Vegetable Salad (Rujak Juhi)
- Assorted Vegetable Relish (Acar Campur)
- Steamed Cup Cake (Kue Mangkok Gaya Baru dengan Ragi Instan)
- Mung Bean Cake (Jentik Manis)
- Sticky Rice Balls (Kelepon)
- Sticky Rice Ball Porridge (Bubur Candil)
- Leaf Wrapped Sticky Rice Cake (Kue Bugis)
- Mud Cake With Coconut (Kue Lumpur Kelapa Muda)
- Leaf Wrappef Banana Cake (Nagasari)
- Steamed Cassava Layer Cake (Lapis Singkong)
- Colorful Sago Sticks (Cenil)
- Jackfruit Pancake (Kue Kamir Terigu)
- Fish Turnover (Panada)
- Steamed Rice Pudding in Leaf Cups (Kue Lampu-Lampu)
- Steamed Banana Cake (Apem Pisang Terigu)
- Sticky Rice Triangles (Wajik Bonang)
- Rice Layer Cake (Putri Selat)
- Steamed Rice Cake with Chicken (Kue Pisang Ayam)
- Leaf Wrapped Sticky Rice Cake (Mendut)
- Rice Roll (Lontong Isi)
- Sticky Rice Roll with Chicken (Lemper Ayam)
- Sticky Rice Roll with Fish (Lalampa)
- Spring Roll (Lumpia Semarang)
- Sweet Potato Ball Porridge (Kolak Biji Salak)
- Coconut Milk Pudding (Ketan Srikaya)
- Mung Bean Drop Ice (Es Dawet)
- Mung Bean Slice Ice Mix (Es Goyobod)
- Jackfruit and Basil Seed Ice Mix (Es Nangka Selasih)
- Mung Bean Drop and Fermented Cassava Ice Mix (Es Tape Cendol)
- Shanghay Style Fruit Ice Mix (Es Shanghay)
- Banana Roll Ice Mix (Es Palu Butung)
- Ginger Tea with Lemon Grass (Wedang Cemoe)
- Ginger Tea with Sago Pearls (Wedang Sekoteng
Kamis, 22 Juli 2021
Buku Resep Nyam Nyam Nikmatnya Kue Kering & Kue Basah - Kreasi Kue Kering dan Kue Basah yang Tidak Bikin Bosan
Buku resep pertama nih yang bakal kami review di blog ini. Tapi kami tentu saja tidak akan memberikan isi resep masakannya yaa. Hanya gambaran besar ini buku resep tentang apa. Mungkin akan ada sedikit deskripsi dari resep-resep yang ada di buku ini.
Buku resep ini berisi 15 kreasi kue kering dan 10 resep kue basah. Cocok buat teman-teman yang udah bosen sama kue kering yang biasa. Bukunya tipis tapi tentu saja full color dengan kertas majalah yang bagus. Berikut ini daftar resepnya yah.
DAFTAR RESEP
Kue Kering
- Salju Mentari - Untuk para pecinta kue putri salju. Putri Salju yang ini menggunakan kacang mete halus sebagai salah satu bahannya. Cocok buat yang suka sama kacang mete.
- Nastar Kurma - Bosen sama Nastar Nanas? Kalau suka kurma boleh nih isian nanas diganti dengan kurma saja.
- Butter Nut Cookies - Cookies untuk teman-teman pecinta kukis kacang. Resep ini menggunakan selai kacang dan kacang mete.
- Choco Stick Cookies - Kukis cokelat. Pakai kacang mete juga.
- Kastangles Bintang - Kastangles tapi bentuknya bintang.
- Dragon Sweet - Kukis selai dengan selai buah naga.
- Nastar Balut Cokelat - Berikan sentuhan yang berbeda pada nastar nanas dengan menggunakan lelehan cokelat di atasnya.
- Funtastic Stick - Stik keju.
- Kenari Keju - Kastangles dengan sentuhan kacang kenari.
- Keju Kepang - Kastangles dengan bentuk kepang cantik.
- Ceri Wijen - Kukis selai dengan selai strawberry, buah ceri, dan wijen.
- Makaroni Kismis - Makaroni juga bisa jadi kukis lho, tambahkan dengan kismis juga.
- Bola-Bola Mete - Kukis cokelat dengan kacang mete.
- Coconut Triangel - Kukis kelapa.
- Wafer Cheese Cookies - Kukis kering dengan wafer di tengahnya.
- Carabikang Pelangi - Carabikang dua warna.
- Kelepon Ubi Ungu - Kelepon dengan ubi ungu.
- Kue Ku Pandan
- Serabi Pandan
- Lapis Ubi Saus Stroberi
- Cake Pisang Kukus
- Leupeut Jagung
- Segitiga Siram Karamel
- Dadar Durian
- Srikaya Roti Santan
Minggu, 18 Juli 2021
Seri Lima Sekawan karya Enid Blyton - Novel Remaja Legend Karangan Enid Blyton
Siapa sih yang tidak kenal dengan novel remaja yang satu ini. Seri novel Lima Sekawan, atau bahasa Inggrisnya lebih dikenal dengan The Famous Five, adalah novel misteri petualangan remaja karya Enid Blyton yang paling terkenal. Legend. Selalu dicetak ulang dengan cover baru. Kami rasa novel lima sekawan juga jadi novel perkenalan kami ke dunia misteri detektif. Petualangan mereka seru-seru dan menarik. Di seri ini ada 21 judul buku yang bisa kita baca dan nikmati.
Seiringnya waktu (dan umur), mungkin memang kita akan menemukan bahwa sebenarnya ada banyak seri petualangan remaja lain yang ceritanya sebetulnya tidak kalah bagus. Atau bahkan lebih baik. Atau sekedar, lebih modern. Setting cerita di seri Lima Sekawan sebenarnya cukup timeless kok menurut kami. Tapi kadang yang terasa kuno adalah nilai-nilainya. Konsep perempuan yang di dapur atau membantu beres-beres itu masih sangat kental. Atau konsep hanya laki-laki yang tertarik dengan pesawat atau mobil. Yaa...hal-hal kuno semacam itu lah. Jadi, untuk pembaca modern mungkin akan gemes-gemes sedikit sama ceritanya.
Postingan kali ini untuk kompilasi saja dan sedikit mini review untuk masing-masing buku di seri ini yang sudah kami review. Kami juga akan menyertakan link review lengkapnya di bawah. Semoga kompilasi review ini bisa segera lengkap.
Lima Sekawan di Pulau Harta (Five on a Treasure Island) (1942)
Belum ada review
Lima Sekawan Beraksi Kembali (Five Go Adventuring Again) (1943)
Belum ada review
Lima Sekawan Minggat (Five Run Away Together) (1944)
Belum ada review
Lima Sekawan Ke Sarang Penyelundup (Five Go to Smuggler's Top) (1945)
Belum ada review
Lima Sekawan Berkelana (Five Go Off in a Caravan) (1946)
Belum ada review
Lima Sekawan Rahasia di Pulau Kirrin (Five on Kirrin Island Again) (1947)
Belum ada review
Lima Sekawan Memburu Kereta Api Hantu (Five Go Off to Camp) (1948)
Belum ada review
Lima Sekawan Nyaris Terjebak (Five Get into Trouble) (1949)
Belum ada review
Lima Sekawan Jo Anak Gelandangan (Five Fall into Adventure) (1950)
Full review:https://olakalikstore.blogspot.com/2021/05/lima-sekawan-jo-anak-gelandangan-by.html
Kisah pertemuan anak-anak Lima Sekawan dengan Jo, seorang anak gelandangan yang sangat mirip dengan George. Siapa sangka, liburan yang singkat pun akan mendatangkan petualangan serius dan berbahaya. Ruang kerja paman Quentin diacak-acak, dan penculikan George serta Timmy. Salah satu seri Lima Sekawan yang bagus. Ceritanya seru dan menegangkan. Petualangannya juga cukup serius. Ada roman-romannya juga sedikit, lucu jadinya, menggemaskan.
Lima Sekawan Rahasia Harta Karun (Five on a Hike Together) (1951)
Belum ada review
Lima Sekawan Sarjana Misterius (Five Have a Wonderful Time) (1952)
Full Review:https://olakalikstore.blogspot.com/2020/01/lima-sekawan-sarjana-misterius-by-enid.html
Di buku ini, anak-anak Lima Sekawan bertemu kembali dengan Jo saat mereka sedang berlibur dengan karavan yang dipinjamkan kepada mereka. Tapi sayang, mereka berkemah berbarengan dengan datangnya rombongan artis pasar malam. Rombongan artis ini sangat tidak ramah dan dengan sengaja memindahkan karavan anak-anak ke lapangan sebelah. Tapi anak-anak kemudian diusir lagi oleh petani pemilik lapangan. Untungnya, Jo berhasil meluruskan kesalahpahaman antara anak-anak Lima Sekawan dengan rombongan artis pasar malam. Anak-anak tadinya ingin pulang saja, sampai tiba-tiba mereka melihat ada orang di menara sebuah reruntuhan puri. Sepertinya, orang itu adalah sarjana yang dikabarkan menghilang beberapa hari sebelumnya.
Buku ini petualangannya seru dan menegangkan. Hanya saja George nyebelin banget disini. Musuhan banget dia sama Jo, hanya karena mereka berdua mirip dan Timmy juga senang pada Jo.
Lima Sekawan Dalam Lorong Pencoleng (Five Go Down to the Sea) (1953)
Full Review:https://olakalikstore.blogspot.com/2020/08/lima-sekawan-dalam-lorong-pencoleng-by.html
Kali ini anak-anak Lima Sekawan berlibur ke sebuah daerah pertanian di pesisir Cornwall. Niatnya sih, pengen liburan santai saja. Mereka sedang tidak pengen berurusan dengan petualangan-petualangan aneh dan berbahaya. Tapi tentu saja tidak begitu jalan ceritanya. Daerah pesisir itu ternyata punya masa lalu yang sangat menarik. Daerah itu dulunya adalah bekas sarang pencoleng. Para pencoleng kerap menyalakan suar palsu ketika mereka sedang beraksi. Menara tempat suar palsu itu berada sebenarnya sudah hampir jadi reruntuhan, tapi suar palsu itu ternyata masih menyala! Hal ini tentu saja menggelitik jiwa petualangan anak-anak Lima Sekawan. Tapi mereka juga punya banyak hiburan lain sebetulnya. Karena kebetulan sekali, sekelompok artis keliling datang untuk manggung di derah itu juga.
Petualangan di buku ini seru dan menegangkan. Sayangnya ada beberapa aspek yang menurut kami kurang oke. Attitude anak-anak Lima Sekawan agak sedikit dipertanyakan di buku ini. Endingnya juga terkesan terburu-buru. Agak disayangkan sih sebetulnya.
Lima Sekawan Rawa Rahasia (Five Go to Mystery Moor) (1954)
Belum ada review
Lima Sekawan Menyamarkan Teman (Five Have Plenty of Fun) (1955)
Full review:https://olakalikstore.blogspot.com/2020/01/lima-sekawan-menyamarkan-teman-by-enid.html
Petualangan dimulai ketika rekan kerja Paman Quentin dari Amerika menangani suatu proyek. Proyek ini sangat penting dan rahasia, sampai-sampai putrinya pun terancam akan diculik. Maka dengan terpaksa, putrinya yang bernama Berta, dikirim ke Pondok Kirrin untuk diamankan. Di sana, Berta harus menyamar sebagai anak laki-laki. Awalnya segalanya berjalan dengan baik. Tapi ternyata, para penjahat sudah memantau, dan suatu hari George diculik! Mereka sebetulnya salah tangkap. Tapi, apa yang kemudian akan terjadi pada George?
Di buku ini George jadi super duper nyebelin. Pokoknya, tidak boleh ada yang lebih tomboy dari dia, dan orang yang dia tidak suka juga tidak boleh dekat-dekat Timmy meskipun Timmy juga suka kepada mereka.
Lima Sekawan Melacak Jejak Rahasia (Five on a Secret Trail) (1956)
Belum ada review
Lima Sekawan Ke Bukit Billycock (Five Go to Billycock Hill) (1957)
Full Review:https://olakalikstore.blogspot.com/2020/09/lima-sekawan-ke-bukit-billycock-by-enid.html
Kali ini mereka berkemah di daerah bukit Billycock. Bukit Billycock adalah tempat berkemah yang menyenangkan. Padang rumputnya luas, ada gua-gua yang bisa dijelajahi, ada peternakan kupu-kupu, dan ada lapangan terbang yang penuh rahasia. Tapi bukan Lima Sekawan kalau mereka tidak menemukan keanehan-keanehan. Penghuni peternakan kupu-kupu bersikap mencurigakan dan tidak ramah, dan di tengah malam berbadai ternyata ada dua pesawat eksperimen yang dicuri dari lapangan terbang rahasia. Sepertinya ada pilot-pilot yang terkena fitnah. Jadi, peristiwa apakah yang terjadi sebenarnya?
Buku ini cukup kalem petualangannya. Dan tidak ada hal-hal yang menyebalkan di dalamnya. Tapi memang ada beberapa hal-hal stereotip kuno yang sudah tidak sesuai lagi di jaman modern sekarang ini. Yaaa...maklum lah ya. Novel ini kan terbitnya juga tahun 50an.
Lima Sekawan Rahasia Logam Ajaib (Five Get into a Fix) (1958)
Full review:https://olakalikstore.blogspot.com/2020/09/lima-sekawan-rahasia-logam-ajaib-by.html
Apa yang anak-anak lakukan kalau sedang liburan Natal dan bersalju? Tentu saja pergi ke daerah pegunungan dan bermain ski. Tapi, perjalanan mereka ke Magga Glen tidak semulus yang mereka mau. Awalnya, mereka malah nyasar ke sebuah menara tua yang seram dan ada anjing galak. Lalu ketika sampai, George yang kurang waspada menyebabkan Timmy diserang anjing-anjing Magga Glen hingga sedikit terluka. Liburan nyaris berantakan. Untungnya Julian dan Dick menemukan pondok musim panas yang jauh dari pertanian Magga Glen dan anjing-anjingnya yang galak. Mereka pun pindah ke pondok musim panas. Di pondok inilah petualangan dimulai. Ada tamu-tamu cilik yang suka datang. Ada suara-suara menggeram, bumi yang bergetar, dan asap misterius. Menara tua yang tak sengaja mereka datangi ternyata menyimpan misteri. Katanya, ada wanita tua yang terkurung di menara itu.
Petualangannya cukup seru dan menegangkan. Tapi yah seperti biasa, problem buku klasik. Ada beberapa nilai-nilai yang kami rasa sudah tidak cocok lagi di masa modern ini. Agak butuh pendampingan orang dewasa sih dalam membaca buku ini. Endingnya juga terasa terlalu terburu-buru. Sehingga menyisakan pertanyaan-pertanyaan.
Lima Sekawan Memperjuangkan Harta Finniston (Five on Finniston Farm) (1960)
Full review:https://olakalikstore.blogspot.com/2020/10/lima-sekawan-memperjuangkan-harta.html
Liburan musim panas kali ini anak-anak Lima Sekawan pergi ke pertanian di daerah Dorset. Pertanian Finniston namanya. Pertanian ini sangat luas dan katanya, dulu pernah berdiri sebuah puri yang besar di sini. Tapi sekarang puri itu sudah tidak ada, reruntuhannya pun sudah tak terlihat lagi karena batu-batunya banyak diambil orang. Anak-anak Lima Sekawan sayangnya tidak tinggal sendiri di sana. Ada tamu lain juga yang menginap, Pak Henning dan anaknya, Junior. Mereka bukan tamu yang menyenangkan. Pak Henning senang memanfaatkan keluarga Philpot yang kekurangan uang untuk membeli barang-barang antik dengan harga murah. Sedangkan Junior sangat nakal dan seenaknya sendiri. Tapi pertanian Finniston memang benar-benar menyimpan banyak rahasia, dan harta karun. Harta yang sangat bisa membantu keuangan keluarga Philpot dalam mengelola pertanian. Tapi, itu kalau mereka bisa memecahkannya sebelum Pak Henning dan Junior berhasil mengambilnya duluan.
Petualangan di buku ini bisa dibilang cukup sederhana, tapi seru. Perilaku anak-anak Lima Sekawan tidak ada yang menyebalkan. Tokoh antagonisnya memang cukup tipikal sih. Tapi tidak masalah. Bagus dan menghibur.
Lima Sekawan Karang Setan (Five Go to Demon's Rocks) (1961)
Belum ada review
Lima Sekawan Di Pulau Seram (Five Have a Mystery to Solve) (1962)
Belum ada review
Lima Sekawan Sirkus Misterius (Five Are Together Again) (1963)
Belum ada review
Meskipun ada aja kekurangannya, atau setidaknya pola pikir dan nilai-nilainya sudah tidak terlalu cocok dengan zaman modern saat ini, seri Lima Sekawan tetaplah seri legendaris. Kayaknya sebagai pembaca, kalau tidak kenal Lima Sekawan kayak ada yang kurang gitu. Selamat mengumpulkan seri-serinya ya. Selamat membaca.
Kamis, 15 Juli 2021
Seri Kumbang 6: Cermin Ajaib by Enid Blyton - Dengarkanlah Nasihat Orang Yang Lebih Tua
Selasa, 13 Juli 2021
The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King - Tiga Unsur yang Berbeda, Candu, Terang dan Gelap, Dan yang Murni Jahat
RINGKASAN CERITA
Cerita dimulai dengan terbangunnya Sang Gunslinger, Roland di pinggir pantai. Kami agak tidak mengerti, karena setau kami di buku pertamanya Roland bangun dan mendapati si Pria Berbaju Hitam yang sudah tinggal tulang belulang. Tapi kayaknya sih lokasinya bukan di tepi pantai. But...anyway...Roland bangun di tepi pantai, setengah basah. Saat menyadari situasinya, sebagai seorang penembak yang sangat sayang pada pistol dan peluru-pelurunya, tentu saja Roland langsung panik. Tapi sebetulnya ada hal lain yang harus dia khawatirkan...monster lobster. Yup, monster lobster besar yang punya sikap dan kosakata aneh, yang akan dengan sangat senang melahap daging manusia. Karena kondisinya masih lemah dan tidak siap, ditambah senjatanya tak berfungsi baik, Roland harus merelakan jarinya hilang dan tubuh luka-luka akibat si monster. Walaupun berhasil mengalahkan si lobster, kondisi Roland sangat tidak baik. Dia sekarang lemah dan sekarat. Dengan pistol dan peluru-peluru basah yang tidak bisa diandalkan.
Roland harus pergi. Melanjutkan perjalanan menuju Menara Gelap yang menjadi tujuan hidupnya. Dia sekarat, dan butuh obat, dia butuh makanan. Tapi tidak ada obat di tempatnya sekarang. Hanya pantai yang membentang jauh. Sangat jauh. Dia pun harus berjalan berjam-jam. Hingga akhirnya dia menemukan pintu itu. Sebuah pintu yang berdiri sendiri tanpa penyangga. Buku ini memang tidak menyebutkannya secara spesifik, tapi menurut kami pintu-pintu ini adalah portal. Portal yang tidak hanya sekedar menuju ke dimensi atau dunia lain, tapi portal ke jiwa dan tubuh manusia lain.
Pintu pertama punya nama, SANG TAWANAN. Tempat memasuki jiwa orang yang bernama Eddie Dean. Ketika pintu dibuka Roland belum mengerti dan dia langsung terkejut dengan apa yang dia lihat. Karena Eddie rupanya sedang naik pesawat dan dia sedang melihat keluar jendela. Pintu itu adalah mata, menampilkan apa yang sedang dilihat sang pemilik jiwa dibalik pintu. Ketika Sang Gunslinger masuk melalui pintu, dia seperti penyusup yang masuk ke jiwa seseorang. Hmm...mungkin kita bisa menyebutnya seperti kerasukan? Sang Gunslinger bisa mengetahui apa pun yang ada di pikiran, hati, dan kehidupan Eddie, tak ada rahasia. Tapi Eddie tidak harus tahu bahwa ada Roland yang sedang menyusup. Eddie hanya akan tahu kalau Roland memang memutuskan untuk mengungkap keberadaannya dan menghubungi Eddie. Roland juga bisa mengambil alih tubuh Eddie kalau dia mau. Sepenuhnya dan seutuhnya menjadi Eddie dengan jiwa Roland. Dan dari sinilah Roland tahu kalau dia bisa membawa barang-barang dari dunia Eddie ke dunianya sendiri, tapi tidak sebaliknya. Roland tahu, suatu saat dia akan harus menarik Eddie ke dunianya, seutuhnya, dan pergi ke menara kegelapan bersamanya.
Tapi Eddie bukanlah orang baik-baik. Dia pecandu berat, dan saat ini dia sedang berusaha menyelundupkan obat-obatan, diikat erat-erat ke tubuhnya. Eddie sebetulnya mungkin saja terlihat normal. Mungkin saja bisa lolos tanpa ketahuan. Tapi "percobaan-percobaan" Roland terhadap tubuh Eddie malah menjadikan Eddie menarik perhatian salah satu pramugari. Roland pun bertindak untuk membantu Eddie meloloskan diri.
Peristiwa demi peristiwa terjadi. Dari pemeriksaan panjang bea cukai hingga ke tembak-menembak di sarang bandar. Pada akhirnya Eddie tidak punya pilihan lain selain ikut dengan Roland. Tapi dia tidak lupa untuk membawa serta obat untuk Roland.
Setelah Eddie ikut Roland tentu saja keadaan tidak serta merta membaik. Roland sekarat. Mereka tak punya makanan. Kondisi Eddie juga sebenarnya tidak baik, tapi dia tidak sekarat. Jadi dia merawat Roland untuk sementara sampai mereka bisa melanjutkan perjalanan. Monster lobster pun jadi santapan darurat. Saat mereka sudah melakukan perjalanan pun, perjalanannya jauh, lama, dan berat. Tapi mereka pada akhirnya sampai di pintu kedua. Pintu dengan label NONA BAYANGAN.
Pada dasarnya Eddie adalah seorang pecandu. Meskipun tekadnya cukup kuat, Eddie tetap ketagihan. Eddie pun kambuh menggila dan mengancam Roland. Pintu dibuka dan apa yang mereka liat adalah pemandangan dari orang yang sepertinya sangat menyebalkan dan sedang berusaha mengutil di sebuah toko. Roland bertindak cepat sebelum perempuan itu ditangkap. Melesat memasuki pintu tanpa memedulikan tubuhnya di tangan Eddie yang mengancam akan membunuh tubuh Roland.
Tapi sesungguhnya, yang dimasuki Roland bukanlah orang biasa. Roland masuk ke tubuh Detta Walker yang kejam, licik, kasar, dan pemarah. Membawa Detta ke dunia Roland dengan paksa. Tapi yang keluar dari pintu adalah Odetta Holmes, seorang perempuan terhormat, sopan, cerdas dan terpelajar. Mereka adalah dua jiwa di dalam satu tubuh, tanpa menyadari kehadiran satu sama lain. Roland sudah merasakan keanehan. Tapi Eddie belum tahu.
Odetta menemani mereka hingga beberapa waktu. Membuat Eddie jatuh cinta. Tapi kemudian Detta muncul. Kejam, memaki-maki tanpa batas, dan dengan sengaja membuat perjalanan mereka menjadi lebih berat. Roland yang sudah membaik kini sekarat lagi. Obat yang dibawa dulu ternyata tidak cukup. Perjalanan mereka jauh, dan berat. Tapi untungnya, akhirnya Odetta kembali. Sayangnya Roland terlalu sekarat untuk meneruskan perjalanan. Eddie harus membawa Odetta pergi hingga menemui pintu berikutnya, lalu kembali dan menjemput Roland. Eddie tentu saja melanggar wejangan Roland. Ketika akhirnya Eddie dan Roland sampai di pintu ketiga dimana Odetta ditinggal, Odetta menghilang tanpa jejak, bersama pistol yang mungkin saja terisi peluru aktif. Tampaknya, Detta sudah kembali.
Roland meminta Eddie untuk ikut dengannya. Detta kejam dan tidak bisa ditebak. Detta bisa membunuh mereka berdua kapan saja. Tapi rasa cinta Eddie kepada Odetta membuatnya tetap bertahan dan bertekad menemukan Odetta atau Detta kembali. Roland pun pergi ke balik pintu sendirian. Pintu itu punya nama SANG PENDORONG, dan betapa terkejutnya Roland dengan jiwa di balik pintu. Saking terkejutnya dengan kenyataan dan pengetahuan jiwa orang ini, Roland sampai pingsan.
SANG PENDORONG adalah seorang laki-laki bernama Jack Mort. Seorang pria yang tampak normal, necis, dan dengan karir yang bagus di luar. Tapi jiwanya sangat busuk. Jack Mort bisa dibilang psikopat. Kesenangan sampingannya adalah mencelakakan orang lain. Dialah yang mendorong Jake ke depan mobil hingga Jake mati dan bertemu dengan Roland di perjalanan sebelumnya. Jack lah yang menyebabkan kepribadian Odetta terbelah, dan dia juga yang menyebabkan Odetta cacat. Mengetahui kenyataan ini, roland jauh lebih kasar dengan Jack. Roland merebut paksa tubuh Jack, membungkam jiwanya, dan dengan sesuka hati menjelajahi dunia Jack, mengumpulkan amunisi, obat-obatan, berbuat kekacauan dan pada akhirnya meninggalkan tubuh Jack tanpa membawanya ikut serta ke dunia Roland. Semua dilakukan di saat yang tepat hingga Odetta dan Detta akhirnya dapat melihat satu sama lain.
Semua sudah terkumpul. Untuk sementara mereka dalam masa pemulihan. Hingga mereka harus melanjutkan perjalanan menuju Menara Gelap.
REVIEW
Novel ini ceritanya sangat kompleks. Tokoh-tokohnya punya kepribadian yang sangat kompleks dan tidak ada mulia-mulianya. Tapi kalau dipikir-pikir lagi sih semua tokoh di buku ini memang tidak ada yang punya akhlak mulia. Mungkin kecuali Odetta, tapi Odetta hanyalah satu kepribadian. Mari kita bahas tokoh-tokoh selain Roland dengan sedikit lebih dalam.
Eddie Dean
Eddie seorang pecandu. Tidak hanya sekedar pecandu, dia juga penyelundup. Hidupnya bisa dibilang berantakan, broken home. Seperti label di pintu miliknya, Eddie adalah seorang tawanan. Tawanan dari kehidupan broken home, tawanan dari kakaknya yang mengikat jiwa Eddie dengan rasa kasihan, sayang, dan rasa bersalah. Jiwanya tertawan dalam kehidupan kejam seorang pecandu. Tapi Eddie juga sebenarnya cerdas, pemberani, dan punya rasa integritas yang tinggi. Belum lagi dia ternyata seorang Gunslinger yang sangat berbakat. Dia marah pada Roland, tapi dia merawat Roland saat Roland sekarat. Dia bisa menebak sifat perjalanan Roland. Eddie tahu kalau dia bisa kapan saja dikorbankan oleh Roland kalau itu memang akan membawa Roland lebih dekat ke Menara Gelap. Tapi pada akhirnya dia tetap merawat Roland dan tetap melanjutkan perjalanan. Eddie lah yang paling bekerja keras secara fisik dalam perjalanan ini. Sosok Eddie ini sedikit banyak mengingatkan kami kepada tokoh Scarlett O'Hara di Gone With the Wind. Seburuk-buruknya sifat, meskipun benci, mereka tidak pernah sampai hati mencelakakan orang yang mereka benci, mereka justru merawat ketika mereka sekarat. Tentu saja Eddie jauh dari sempurna. Dia susah menuruti perintah dan arahan Roland. Eddie seperti anak kecil yang harus kena batunya sendiri baru kapok. Kelakuan yang pada akhirnya akan menyusahkan dia sendiri.
Odetta Holmes/Detta Walker
Detta Walker terlahir sejak Odetta Holmes mengalami kecelakaan tertimpa batu bata yang dijatuhkan dari sebuah gedung. Odetta wanita terhormat dan kaya raya yang cerdas. Sedangkan Detta bisa dibilang kebalikannya, kasar, licik, dan kejam. Odetta dan Detta tidak menyadari kehadiran satu sama lainnya. Mereka membuat ingatan palsu untuk mengisi ingatan-ingatan yang hilang ketika salah satunya muncul ke permukaan dan yang lainnya tertidur. Odetta/Detta cacat karena didorong Jack ke rel bawah tanah dan menyebabkan kaki Odetta/Detta terpotong. Eddie jatuh cinta dengan sosok Odetta, dan Odetta pun mencintai Eddie. Tapi Detta tentu saja tidak begitu. Detta melakukan segala cara yang dia bisa untuk menyabotase perjalanan mereka. Membuat keributan, sengaja menjatuhkan diri, mengerem mendadak, dan berbagai cara lainnya. Roland tahu dia butuh kemampuan Detta sebagai gunslinger yang mumpuni, tapi dia butuh sifat-sifat mulianya Odetta. Roland pun pada akhirnya menemukan cara untuk menggabungkan kedua sosok ini menjadi satu.
Jack Mort
Seorang psikopat. Kesenangan hidupnya adalah mencelakakan orang lain. Dengan kecelakaan-kecelakaan fatal. Rencana-rencananya selalu disusun dengan rapi. Dia tidak pernah tertangkap. Serigala berbulu domba yang sebenarnya. Hingga Roland masuk ke dalam jiwa Jack Mort dan membaca semuanya. Bahkan Roland pun tak sanggup menghadapi informasi itu dan menyebabkan dia pingsan. Jack Mort bisa dibilang penghubung nasib antara Roland dengan Jake. Roland berhasil menggagalkan terbunuhnya Jake. Tapi apa akibatnya ini untuk perjalanan Roland masih belum diketahui. Jack lah yang menjatuhkan batu ke kepala Odetta, dan yang kemudian mendorong Odetta ke rel. Nasib mereka berkaitan dengan kejam. Roland pun memanfaatkan tubuh Jack dengan lebih kasar dan lebih seenaknya, dan meninggalkannya begitu saja di detik terakhir.
Novel ini bisa dibilang lumayan berat juga. Seru, sangat-sangat menegangkan, dengan tokoh-tokoh yang kompleks dan jalan cerita yang sangat menarik. Ngomong-ngomong, jangan tertipu dengan sampul buku versi film ini ya, karena filmnya jauh banget dari bukunya. Filmnya hanya sekedar terinspirasi dari seri ini saja. Rating Goodreads novel ini 4.21/5.00 dan memang bagus banget. Buat kami rating novel ini 4.50/5.00. Recommended.
Buku ini masih tersedia di Tokopedia kami yah. Silahkan ke link di bawah ini:
https://www.tokopedia.com/olakalik/novel-the-dark-tower-2-the-drawing-of-the-three-stephen-king
QUOTE
Hidup kita ibarat gedung (note: rumah kartu) yang kubangun ini. Kadang roboh karena alasan tertentu, kadang roboh tanpa alasan sama sekali.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
"Manusia boleh membangun segala macam, paisan. Tuhan yang berhak meruntuhkannya. Kau setuju?"
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Aku memandang benda yang dibangunnya, dan bagiku benda itu menjelaskan bintang-bintang.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Tetapi, andai Tio Verone sekarang masih hidup, pikir Balazar, dia tentu akan menertawakanmu dan berkata, dengar Rico, kepintaranmu itu kadang merugikan dirimu, kau sudah tahu aturannya, kau diam saat sikap hormat mengharuskanmu diam, tetapi di matamu selalu ada sorot pongah. Sejak dulu kau terlalu menyadari bahwa kau pintar, jadi akhirnya kau jatuh ke jurang kepongahanmu sendiri, seperti yang sudah kuduga.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Col berusia 24 tahun, dan selama 21 tahun terakhir tidak ada orang yang benar-benar meyakini bahwa dia dapat dipercaya. Kadang-kadang dia bermanfaat. Hampir selalu patuh...kalau diawasi dekat-dekat. Terpercaya? Tidak. Col pun lama-kelamaan meyakini hal itu.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Dia hanya punya satu kesempatan. Rasa sakit itu tidak penting.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Ada orang yang perlu merasa dibutuhkan oleh orang lain. Kau tidak mengerti karena kau bukan jenis orang seperti itu.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Kesalahan selalu terletak di tempat yang sama, bayi-bayi yang baik: pada orang lemah yang menyalahkan orang lain.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
"Sebelumnya juga percaya," kata Eddie. " Sudah kubilang, kan?"
"Sebelumnya kau percaya bahwa kau percaya. Kau percaya di permukaan pikiran. Apakah kau percaya sampai merasuk sekarang? Merasuk sampai ke sumsum?"
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Sang gunslinger berhati romantis, dengan caranya sendiri yang keras... namun dia juga cukup realistis untuk mengetahui bahwa kadang-kadang cinta memang mampu menaklukkan segalanya.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Lebih baik mencoba minum laut dengan sendok daripada berdebat dengan seorang kekasih.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Aku tidak suka, tapi aku tak punya waktu berdebat dengan orang tolol.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Dia pernah satu; dia pernah dua; sekarang sang gunslinger menarik yang ketiga dari dirinya.
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Tapi adakah hal selain harapan?
~ The Dark Tower 2: The Drawing of the Three by Stephen King
Baca Juga:
Minggu, 11 Juli 2021
Theodosia dan Mata Horus by R.L. LaFevers - Ramalan yang Menjadi Kenyataan, Nenek yang Mengejutkan, dan Musuh-Musuh yang Melelahkan
SINOPSIS
Semua berawal dari pertunjukan sulap Awi Bubu. Awalnya sih biasa saja, seseorang yang mengaku sebagai pesulap mesir kuno. Pertunjukkannya biasa saja, macam pesulap amatiran. Tapi, ketika Awi Bubu menghipnotis Ratsy dan dia mengatakan ramalan yang sama dengan ramalan yang diucapkan Theo kepada Trawley, Theo menjadi sangat penasaran. Siapa sebenarnya Awi Bubu? Tapi Awi Bubu cukup misterius, Theo sendiri banyak berahasia. Pertemuan pertama mereka tidak menghasilkan apa-apa selain rasa penasaran yang semakin menjadi. Tapi semua itu harus disingkirkan karena Theo punya banyak pekerjaan di museum.
Nenek sibuk mengurus upacara pemakaman untuk Sopcoate. Sebuah upacara pemakaman megah yang tidak layak didapatkan oleh Sopcoate karena dia sebenarnya pengkhianat bangsa dan belum meninggal, hanya menghilang. Tapi nenek tidak tahu itu, dan Theo dilarang memberitahu. Jadi Theo terpaksa bersabar dengan semua celotehan nenek dan ributnya acara pengepasan baju berkabung. Henry tiba-tiba pulang dari asrama. Ya, tidak tiba-tiba sih, Theo saja yang lupa menjemput dan kedua orangtuanya juga terlalu sibuk dengan persiapan pameran purbakala baru hingga lupa menjemput Henry. Tapi penemuan Tablet Zamrud (gara-gara kecerobohan Henry yang merusak stela purbakala berharga dengan tombak) lah yang benar-benar menjadi awal kekacauan yang sangat berbahaya.
Tablet yang "katanya" tidak berbahaya itu jadi incaran banyak pihak, bahkan Awi Bubu! Kemunculan Awi Bubu yang tiba-tiba di museum mengundang kecurigaan. Belum lagi ternyata Awi Bubu punya koneksi ke arkeolog mesir yang sangat dibutuhkan oleh orangtua Theo. Awi Bubu yang tadinya penyusup malah berubah menjadi tamu kehormatan museum. Tapi dia tetap menyusup malam-malam demi Tablet Zamrud. Gerombolan kalajengking Ordo Matahari Hitam mulai semakin mengganggu dan menuntut. Mereka juga mengejar Tablet Zamrud. Ada lagi masalah kecil tapi mengganggu dari Henry, dia mulai kehilangan barang-barang! Gara-gara Henry tidak mau memakai jimat yang diberikan Theo, sekarang dia terkena kutukan dan diganggu oleh arwah mumi Tetley. Theo harus memutar otak bagaimana caranya agar bisa membebaskan Henry dari kutukan. Tapi masalah menjadi benar-benar serius ketika Sopcoate datang ke upacara pemakamannya sendiri dan mulai mengancam Theo. Sekarang nyawa yang menjadi taruhannya. Bukan hanya nyawa Theo, tapi juga keluarganya, dan Sopcoate sangat serius tentang itu. Lord Wigmere tidak membantu karena dia sangat keras kepala dan ngotot mengajari Theo tentang rantai komando. Permusuhan antara Theo dan Fagenbush jelas-jelas jadi penghalang.
Terlalu banyak masalah, terlalu banyak misteri dan kutukan. Theo harus menyelesaikan semuanya. Segera. Dengan atau tanpa bantuan.
REVIEW
Baguusss. Seruu. Sama sih seperti buku sebelumnya, Theodosia dan Tongkat Osiris, buku ini seru dan menegangkan. Gaya ceritanya juga masih asyik banget, kocak. Tapi buku ini cukup menguras emosi juga sih, apalagi di bagian permusuhannya Fagenbush dan Theo, plus Wigmere yang terlalu ngotot menjalankan dan mengajarkan SOP. Semuanya sama-sama gengsian, egois, dan keras kepala. Bikin pembaca jadi gemes kan ya. Permasalahan di buku ini cukup serius, jadi ceritanya juga lebih menegangkan apalagi pas mau endingnya. Plot twist tentang neneknya Theo juga sangat mengejutkan. Cerita pembebasan kutukan mumi Tetley juga menjadi bagian favorit kami karena lucu tapi menegangkan juga.
Rating Goodreads buku ini bagus banget, 4.13/5.00, dan kami setuju sih. Malah rating pribadi kami 4.50/5.00. Recommended buat yang suka cerita misteri arkeologi mesir yang asyik dibaca.
Buku ini masih tersedia yah di Tokopedia kami, silahkan ke link di bawah ini:
https://www.tokopedia.com/olakalik/novel-theodosia-dan-mata-horus-r-l-lafevers
QUOTE
Itulah masalahnya kalau kita mengajukan pertanyaan. Kadang-kadang kita mengungkapkan lebih banyak daripada yang perlu disampaikan.
~ Theodosia dan Mata Horus by R. L. LaFevers
Dan seperti kata Awi Bubu, pengetahuan yang separuh-separuh bisa berbahaya.
~ Theodosia dan Mata Horus by R. L. LaFevers
Aku lelah membencinya. Perlu sangat banyak energi untuk melakukannya, padahal energi itu kubutuhkan untuk menangani hal-hal yang sangat penting.
~ Theodosia dan Mata Horus by R. L. LaFevers
REVIEW LAINNYA
- Theodosia dan Tongkat Osiris by R.L. LaFevers - The Mummy Bersama Theo yang Cerdas
- Lima Sekawan: Jo Anak Gelandangan by Enid Blyton - Perkenalan Pertama Dengan Jo dan Petualangan yang Mendebarkan
- Seri Petualangan 1: Petualangan di Pulau Suram by Enid Blyton - Seruuu. Lebih Advanced dari cerita Lima Sekawan.