Di tahun 2018 kami sudah pernah mereview novel klasik nan legend,
Gone With The Wind. Sebuah novel yang menurut kami sangat luar biasa banget. Ceritanya, tokoh-tokohnya, berhasil membuat emosi pembaca campur aduk. Tapi kalau ada satu hal yang benar-benar bikin kami sebal dengan novel tersebut adalah...endingnya! Yuppp, ending
Gone With The Wind sangatlah membagongkan sekali saudara-saudara. Dramatis memang tapi jadinya gantuuunngg. Gemes banget ngga sih? Ya gemes sama Scarlett, ya sedih sama Rhett, dan pengen banget mereka bisa berakhir dengan happy ending. Nah, jadinya, waktu kami akhirnya melihat buku ini, langsung deh niat banget buat dibaca. Setengah berharap kan yaa ada kelanjutan kisah cinta Scarlett dan Rhett. Dan berharap juga kali ini bisa happy ending.
Tapi buku ini ternyata bisa memberikan lebih dari itu. Kita tidak hanya dikasih kelanjutan kisah hidup Rhett dan Scarlett, tapi kita juga dikasih kisah hidup Rhett mulai dari kecil, anak muda, hingga di masa-masa ada dan tidak ada Scarlett. Sama seperti Gone With The Wind, buku ini pun punya kesan tersendiri buat kami. Sedikit personal sih, tapi jadinya bisa relate banget dengan perasaannya Rhett. Oh iya buku ini ditulis oleh Donald McCaig dengan persetujuan dari estate Margaret Mitchell.
Sebenarnya belum apa-apa novel ini sudah menegangkan duluan. Rhett muda ditantang berduel! Belum apa-apa urusannya sudah tentang hidup dan mati. Tapi novel ini tebal kok, jadi ya pastilah Rhett tetap hidup. Kita akan mengikuti kisah hidup Rhett muda yang keras. Rhett sebenarnya berasal dari keluarga tuan tanah yang kaya raya dan terhormat. Kalau Scarlett keluarganya punya perkebunan kapas yang besar, keluarga Butler punya sawah pertanian yang besar. Tapi ayah Rhett, Langston Butler, adalah ayah yang keras dan kejam, sedangkan Rhett...adalah anak pembangkang.
Dicap anak pembangkang, tentu saja hidup Rhett tidak ada indah-indahnya. Cambukan dan pukulan adalah hal yang biasa. Rhett bahkan disuruh bekerja di sawah dan diperlakukan sama dengan budak-budak lainnya di persawahan itu. Pembangkangan Rhett bahkan berujung dicoretnya Rhett dari daftar warisan dan terusir dari rumah Butler.
Tapi Rhett justru tidak masalah dengan semua itu. Sifat Rhett sama sekali berbeda dengan ayahnya yang kejam. Sikapnya mungkin nakal, pembangkang, bahkan licik. Tapi Rhett sebetulnya adalah orang yang penuh dengan rasa kemanusiaan, cinta, dan kasih sayang. Hidup dalam masa-masa perang saudara telah membuktikan sikap kemanusiaannya. Hubungan Rhett dengan adiknya, Rosemary, dan sahabat-sahabatnya membuktikan kasih sayangnya yang dalam. Cintanya terhadap Scarlett, tak pernah padam meskipun selalu terluka.
Kita akan mengikuti kisah hidup Rhett. Dari sejak masa kecil, di tengah-tengah peperangan, hingga akhirnya masa-masa hidup bersama Scarlett.
Kisah cinta Rhett dan Scarlett adalah sebuah kisah cinta yang penuh drama tapi realistis. Mereka berdua adalah orang-orang realis yang terjebak dalam obsesi cinta mereka masing-masing. Rhett dan Scarlett hidup di masa-masa perang saudara Amerika Serikat. Kehidupan sangat berat, penuh pertumpahan darah dan kematian. Mereka berdua adalah pejuang hidup yang sangat hebat.
Sebrengsek-brengseknya Rhett, Rhett adalah orang yang sangat penyayang dan penuh cinta. Rhett rela melakukan apa pun untuk menyelamatkan anak sahabatnya. Rhett rela menyelamatkan sahabatnya dari siksaan meskipun apa yang dia lakukan akan menyiksa dirinya sendiri. Rhett rela mengorbankan dirinya demi orang lain. Rasa cinta Rhett kepada Scarlett begitu dalam dan tulus. Meskipun Scarlett beberapa kali menikah dengan orang lain, meskipun Scarlett tak memedulikannya dan menyakitinya, meskipun Scarlett sudah menghancurkan jiwa Rhett. Rhett adalah orang yang sukses dalam hidup tapi berdarah-darah dalam cinta.
Di buku ini juga ada beberapa tokoh sentral lain yang kisah hidupnya tidak kalah dramatis dan memukau. Salah satunya adalah kisah Rosemary, adik Rhett yang sangat disayanginya. Kisah Rosemary nanti akan terhubung ke kisah Melanie Hamilton, saudara ipar sekaligus pesaing cinta Scarlett. Oh iya, ngomong-ngomong soal Melanie, di buku inilah kami mendapatkan pencerahan soal Melanie. Sesuatu yang sudah kami duga sejak kami membaca Gone With The Wind.
Di Gone With The Wind karakter Melanie digambarkan seperti karakter yang lemah, lembut, dan sangat naif. Terlalu naif malah. Seolah-olah dia tidak pernah tahu apa yang terjadi antara Scarlett dan suaminya, Ashley. Tapi sebetulnya, pada kenyataannya kan ngga mungkin kan ada istri yang senaif itu? Melanie pasti tahu tentang Scarlett dan Ashley. Nah, buku ini pun sepakat dengan pemikiran kami ternyata. Melanie tahu sebetulnya segala kebusukan Scarlett. Tapi dia memilih untuk menutup mata dan melakukan segala sesuatu dengan caranya sendiri. Di buku ini juga adala kelanjutan kisah Ashley setelah Melanie wafat.
Buku ini berlatar belakang di masa-masa Perang Saudara Amerika Serikat di tahun 1860-an dari sisi Konfederasi. Jadi masih ada perbudakan, rasisme bahkan Ku Kl*x Kl*n. Kalau misalnya pembaca tidak terlalu suka topik ini, yaa mungkin akan ngga suka juga membacanya. Karena masa-masa perang juga jadi ada cerita perangnya sedikit-sedikit.
Overall, buku ini recommended banget terutama buat teman-teman yang sebelumnya sudah membaca Gone With The Wind. Apakah harus baca Gone With The Wind dulu? Oh, pastinya doong, sebaiknya sih udah baca itu dulu ya baru dilanjut baca Rhett ini. Sebenarnya masih ada beberapa novel spin off Gone With The Wind yang lain, tapi kami belum dapet sih bukunya. Kapan-kapan kalau dapet akan kita baca dan review di sini.
Selamat membaca semua.
Buku ini masih tersedia ya di Olak Alik. Silahkan ke link di bawah ini:
https://tokopedia.com/olakalik/rhett-rhett-butler-s-people-donald-mccaig
QUOTE
"Kenyataan tidak selalu menyenangkan, Jamie."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Aku menyayangimu seperti aku menyayangi hidupku."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Orang-orang bergerak lebih cepat di sini. Tapi bukan berarti mereka lebih bijak.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Cinta bisa berubah menjadi sesuatu yang kejam, adikku sayang.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Rosemary, di antara semua hal yang telah kulakukan di muka bumi ini, ada satu hal yang kusesali. Meninggalkanmu.
Kenanglah kakakmu ini.
Rhett
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Seringnya, keputusan spontan seperti ini bisa membawa perubahan besar dalam hidup kita.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Jika ada kebajikan yang lebih buruk daripada kecantikan dan keluguan, Sir, keterusterangan adalah salah satunya. ..."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Rhett bisa bertahan menjadi orang yang tak dicintai siapa pun. Tapi ia tak bisa hidup tanpa mencintai.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Aku menginginkan wanita itu lebih daripada wanita mana pun di dunia ini."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Mrs. Hamilton, jangan pergi," Pria itu meletakkan tangan di dada dan berkata, "Kalau Anda pergi, tempat ini akan kehilangan cahayanya."
"Kolonel, sekarang musim dingin dan hari begitu cepat gelap. Kalau Anda membutuhkan cahaya, silakan beli saja lentera."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Rosemary Haynes berusaha keras mengesampingkan perasaannya. Kalau ia berpura-pura dengan sekuat tenaga, mungkin kebohongannya akan menjadi kenyataan dan ia bisa mencintai suaminya.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Dalam kehidupan yang begitu teratur, setidaknya pasti ada satu kejadian di mana satu kebodohan bercampur dengan kebodohan lain kemudian kemudian berakhir menjadi bencana.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Ketika seseorang yang tidak bahagia menyadari jalan yang ia tempuh saat ini, satu-satunya harapan adalah tidak melihat ke kiri atau ke kanan, tapi berjalan lurus ke depan.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Tunis, kenapa kita harus mencintai kalau harus patah hati?"
"Apa lebih baik kalau kita tidak pernah jatuh cinta?"
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Rhett, aku buta selama ini. Begitu buta! Aku menginginkan apa yang seharusnya tidak jadi milikku dan kehilangan saat-saat bersama anak dan suamiku..."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"... Kau mencintai wanita ini dan kita sama-sama tahu ini. Kak, kau tak akan bisa mengatasi rasa cinta. Temuilah Scarlett sekarang. Berterusteranglah padanya seperti yang biasa kaulakukan padaku."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"... Kita, keluarga Butler, tidak pernah bisa mencintai. Biasanya kita terlambat mencintai seseorang, atau salah mencintai seseorang, atau tidak bisa mencintai sama sekali. ..."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Apa kau pernah bertemu gadis yang membuatmu merasa kau tidak akan lengkap atau baik jika bersamanya?"
"Aku pernah merasa tersanjung dan sangat bahagia. Tapi, tidak, cinta tidak seperti itu."
"Kalau begitu, kau belum pernah jatuh cinta," kata Tunis Bonneau tegas. "Setidaknya belum. Karena seperti itulah cinta."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Kadang-kadang orang yang mudah dicintai," jawab Wilkes, "sulit dihormati."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Kita tidak memilih pada siapa kita jatuh cinta, cintalah yang memilih kita.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Beberapa orang bisa mencintai tanpa perlu dicintai.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Perang itu kejam dan kalian tak bisa memperhalusnya."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Miss Scarlett, kenapa Anda begitu berkeras?"
Kenapa? Kenapa? Kalau Scarlett bimbang, kalau dirinya kehilangan semangat, kalau sekali saja ia--seperti yang kadang ia harapkan--terpuruk dan menangis, semuanya akan hilang.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Cinta menghampiri kami bagaikan badai di lautan kemudian meninggalkan kami secepat ketika dia datang.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Baginya Scarlett adalah matahari dan harapan serta semua hal yang ia inginkan. Kemuraman dan kesedihan mendadak hanya jadi masa lalu.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Lebih baik pernah mencintai dan merasakan kehilangan daripada tak pernah mencintai sama sekali."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Mencintai itu memang tidak pasti. Kita mengambil risiko atas cinta setiap hari."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Ya Tuhan, betapa cantiknya wanita ini. Cantik dan buta. Kalau saja Ashley mau memilikinya, kalau saja impian wanita ini terwujud, wanita ini tidak akan menginginkannya lagi. Wanita ini hanya menginginkan sesuatu yang tidak bisa digapai.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Kita semua terpenjara oleh cinta.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Ketika aku masih gadis, kupikir cinta bagaikan wewangian bunga. Sekarang bagiku cinta lebih seperti pemabuk yang menginginkan minuman anggur. Pemabuk itu tahu keinginannya akan menghancurkan miliknya yang berharga. Dia tahu dia akan menyesali tindakannya di kemudian hari. Tapi, dia tak bisa berhenti meminumnya.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Terbutakan oleh cinta. Semua pengalaman hidup, perjalanan, semua wanita yang dikenalnya--tak satu pun berhasil meredakan hasratnya akan wanita yang kini ia nikahi, yang hatinya tak mampu ia miliki.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Apakah cinta selalu harus menjadi teka-teki?
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Bonnie tahu mereka berdua mencintainya dan ia juga tahu mereka berdua saling mencintai. Jadi, kenapa mereka tidak bisa mengungkapkan perasaan mereka dan berhenti bertengkar?
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Belle, Belle. Kau tahu hati kita tak bisa memilih siapa yang kita cintai."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Kita sungguh beruntung, bukan? Bukankah lebih menyenangkan bisa mencintai daripada dicintai?"
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Dites moi qui vous aimez, et je vous dirai qui vous ȇtes: Katakan padaku siapa yang kaucintai dan akan kukatakan padamu siapa dirimu sebenarnya."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Kejujuran ibarat senjata tumpul. Ibarat menggunakan gunting tanaman padahal yang dibutuhkan gunting jahit. Aku tak bisa membiarkan suamiku mengakui kesalahannya karena aku tidak akan bisa memaafkannya!
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Rosemary, jauh di lubuk hatinya, kakakmu penuh kasih sayang. Sososknya sebagai pengusaha yang lihai, petualang, dan pesolek hanyalah topeng dari sosoknya sebenarnya, orang yang penuh kasih sayang.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Apakah ia mencintai Scarlett? Apakah ia mencintai Scarlett seperti apapun wanita itu nantinya? Apakah ia membohongi dirinya sendiri dengan mencintai bayangan wanita itu lebih daripada sosoknya yang nyata?
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Rhett, apa kau tak bisa memaafkan Scarlett?"
Rhett menggeleng. "Tentu saja aku memaafkannya. Begitulah dia apa adanya. Tapi aku tak bisa memaafkan diri sendiri."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
Terkadang seseorang harus menyembuhkan lukanya sendiri.
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Ashley," kata Rosemary lirih, "kenapa kau menceritakan ini padaku?"
"Karena aku sudah muak dengan kepura-puraan. Aku tidak akan pernah lagi menutupi perasaanku yang sesungguhnya."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Mencintai itu berisiko, Taz. Kau mempertaruhkan jiwamu yang tak abadi."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Kekecewaan seumur hidup bisa membuat seseorang menjadi berbahaya."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Kadang-kadang kupikir kita hidup di dunia ini untuk menyaksikan orang-orang pergi meninggalkan kita."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Apakah kau pernah berpikir, Kak, bahwa sebenarnya laki-laki berpura-pura mengurus wanita padahal sebenarnya yang terjadi sebaliknya?"
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
"Mr. Rhett tak pernah sembrono dengan orang-orang yang dicintainya."
~ Rhett - Rhett Butler's People by Donald McCaig
BACA JUGA: